H. Jufrimal, MA : Atas Nama Lembaga Mohon Maaf yang Sebesar- Besarnya

PAYAKUMBUH, KREASI News – Keluarga Almarhumah menyampaikan ucapan mohon maaf kepada Bapak dan Ibu pelayat yang hadir . Demikian ungkapan Irfandri, M.PdI Waka Humas MAN 2 Kota Payakumbuh sebagai pembawa acara pelepasan jenazah Almarhumah Dra. Marni ,ke tempat peristihatan tterakhir, Rabu 23 April 2025 pukul 10.00 Wib di rumah duka Piliang Payakumbuh Barat Kota Payakumbuh.
Panjang perjalanan banyak yang dilihat, panjang umur banyak yang dirasakan, lanjut Irfandri. Semasa hidup, almarhumah banyak bergaul dengan kita. Di dalam pergaulan tentu tak luput dari kesalahan dan kekhilafan. Agar tidak membebani Almarhumah dalam menghadap Sang Khaliq maka kami atas nama keluarga memohon kepada kita agar kesalahan dan kekhilapan Alamarhumah dimaafkan . Ucapan tersebut di sambut suara gemuruh oleh hadirin dengan kalimat sudah maafkan.
Pada acara pelepasan jenazah tersebut tampak hadir, H. Jufrimal, MA Kasi Pendidikan Madrasah, Hasanuddin, S.Sos Pengawas madrasah. Is Yanti, S.Pd, Lidya Fitri, SH.MH Kepala madrasah dan Kepala TU MAN 3 Plus Keterampilan Kota Payakumbuh, Dr. Asafil Kudri,MA dan Taslipurnur, S.SosI Kepala madrasah da TU MTsN 2 Kota Payakumbuh. Majlis guru dan pegawai madrasah se- Koa Payakumbuh. Teman sejawat almarhumah sesama pensiunan kepala madrasah Dra.Hj Elinar Anas,Dra.Hj Revinel, tokoh – tokoh masyarakat, komite madrasah para alumni MAN 3 dan MAN 2 Kota Payakumbuh serta Ratusan pelayat dari berbagai unsur dan instansi..

Pada kesempatan yang sama H. Jufrimal, MA Kasi Penmad dalam sambutannya menyatakan; Pertama, Jika kamu ditimpa musibah kata Allah Swt maka ucapkanlah Innalillah wainna lahi raji’un. Sesungguhnya kita datang dari Allah dan kembali kepada Allah Swt .Kedua, Bagi keluarga yang ditinggalkan. Allah Swt menyatakan; Wahai orang – orang yang beriman mintalah tolonglah kepada Allah dengan sabar dan shalat. Sesungguhnya Allah bersama orang – orang yang sabar.
Selanjutnya atas nama kantor Kementerian Agama, ungkap H. Jufrimal. Saya mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama menyampaikan kepala seluruh yang hadir termasuk keluarga duka, memohonn maaf yang sebesar- besarnya.Sebab selama Beliau bertugas di kementerian agama baik sebagai guru di MAN 2 maupun sebagai Kepala madrasah di MAN 3, yang namanya manusia tak akan pernah luput dari kesalahan sebab manusia itu insan yang dhoif yaitu manusia yang lemah. Jadi ada kemungkinan melakukan sebuah kesalahan.
Atas nama lembaga mulai dari kantor sampai kepada seluruh madrasah memohon kepada pihak keluarga jika ada di antara pegawai, guru dan kepala madrasah yang menyinggung perasaan almarhumah untuk itu mohon di maafkan. Dan sebaliknya jika ada almarhumah melakukan kesalahan yang disengaja atau tidak, kami atas nama lembaga juga sudah memaafkan . Ungkap H. Jufrimal.
Terakhir ungkap H. Jufrimal menurut hadits Rasululllah Saw ada 4 kewajiban kita terhadap yang meninggal dunia. Pertama, memandikan. Kedua, mengafani. Ketiga, menshalatkan. Bagi yang melakukan tiga hal tersebut maka Allah Swt, memberi pahala 1 qirat. Satu qirat itu seperti apa tanya sahabat kepadda Rasul. Satu Qirat itu sebesar bukit itu.(Rasulullah sambil menunjuk ke sebuah bukit Uhud). Kemudian dilanjut dengan mengantarkan sampai ke perkuburan, Allah Swt juga memberi pahala 1 qirat lagi. ungkap H. Jufrimal mengakhiri.

Berdasarkan pantauan Kreasi News Saat keberangkatan Jenazah almarhumah dari rumah duka jam 10.30 Wib terik matahari yang begitu panas berubah mendung. Selanjunya jenazah dishalatkan di mesjid Piliang . tepat pukul 11.00 Wib jenazah dibeangkatkan menuju pandam perkuburan keluarga yakni limo Kampuang Sungai Pua Kabupaten Agam. ( PL/25)

