( Renungan 96 Tahun Sumpah Pemuda )
Oleh Amrial , S.Ag.S.Pd

Pemuda merupakan generasi yang sedang tumbuh dan berkembang. Tokoh pendidikan Suhartono (1994.. menyatakan. Pemuda adalah individu yang mengalami fase peralihan dari masa anak-anak menuju masa dewasa, dengan perubahan yang meliputi fisik, emosional, dan sosial. Pada fase ini, pemuda umumnya memiliki semangat tinggi untuk bereksplorasi dan menemukan jati diri. Pemuda adalah” individu yang berusia antara 18 hingga 30 tahun yang sedang dalam proses mencari identitas dan kemandirian” (Kartini Kartono,.)”
Pemuda merupakan generasi yang memiliki semangat juang yang tinggi. Pemuda juga generasi estafet bangsa yang penuh dengan ide – ide kreatif yang siap untuk berjuang dalam segala bidang. Tidak heran jika “Sumpah Pemuda” 28 Oktober 1928 merupakan Cikal bakal dari kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus tahun 1945. Para tokoh pejuang bangsa dan dunia terkenal menyatakan; “Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.”Soekarno (Presiden Pertama RI). “Idealisme adalah kemewahan terakhir yang dimiliki oleh pemuda.”Tan Malaka (Tokoh Pergerakan Indonesia) “Pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan. Mereka harus dibimbing dan diberdayakan untuk menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.” (Nelson Mandela). ” Pemuda memiliki kekuatan untuk membentuk masa. depan dunia.” (Mahatma Gandhi).“Jangan tanyakan apa yang negara bisa lakukan untukmu, tapi tanyakan apa yang bisa kamu lakukan untuk negaramu”. (John F. Kennedy),
Pendapat Para tokoh pejuag di atas mencerminkan bahwa harapan dan tanggung jawab yang besar itu terletakkan pada pemuda. Pemuda memilliki peran pentingnya sebagai penentu masa depan bangsa.Maka perlu sebuah renungan bagi kita,bagi pemimpin bangsa,bagi orang tua . Terutama bagi pemuda – pemuda Indonesia saat ini . Apa yang telah dipersiapkan serta dilakukan untuk menatap masa depan bangsa Indonesia 20 tahun ke depan yang dikenal istilah menyongsong visi “Indonesia Emas 2045.Dirgahayu Republik Indonesia yang ke 100 tahun.
Menurut para tokoh pemimpin bangsa ada beberapa hal penting yang harus dipersiapkan pemuda saat ini dalam menyonsong visi “Indonesia Emas 2045. Pertama,: Penguasaan teknologi dan inovasi . “pemuda harus adaptif terhadap perubahan teknologi” karena sektor digital akan menjadi tulang punggung ekonomi masa depan, karakter yang kuat, kerja keras, dan nilai-nilai nasionalisme”. Joko Widodo (Presiden Indonesia yang ke 7 ).Kedua, soft skills,( berpikir kritis, kreativitas, dan kemampuan bekerja sama)”Nadiem Makarim” (Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 2019-2024).Ketiga, “Memahami literasi keuangan dan terlibat dalam kewirausahaan” “Sri Mulyani Indrawati”(Menteri Keuangan):Keempat, character building (pembentukan karakter) selain penguasaan ilmu dan keterampilan,juga karakter yang kuat dan integritas tinggi. kolaborasi dan pengabdian. Anies Baswedan (Mantan Gubernur DKI Jakarta).Kelima, leadership dan daya tahan mental dalam menghadapi tantangan di era persaingan yang ketat. growth mindset (pola pikir berkembang), terbuka pada perubahan dan terus berupaya memperbaiki diri. Erick Thohir (Menteri BUMN di era Pemerintahan pres iden Joko Widodo2019-2024 ).Keenam, Menjaga kerukunan dan keberagaman, garda terdepan dalam toleransi, mencegah radikalisme, dan membangun harmoni di masyarakat, memahami nilai-nilai pluralisme . Yenny Wahid (Aktivis dan Direktur Wahid Foundation): Yenny menyoroti
Para tokoh ini menginginkan pemuda Indonesia yang adaptif terhadap teknologi, memiliki karakter yang kuat, melek finansial, berjiwa kewirausahaan, serta memiliki semangat toleransi. Semua ini dianggap sebagai fondasi penting untuk menyongsong Indonesia Emas yang maju dan bermartabat di dunia. Menurut penulis pendapat di atas menurut penulis ada hal yang sangat fundamental sekali yang harus dipersiapkan pemuda kita saat ini dalam menyosong visi “Indonesia Emas 2045. Yaitu menanamkan nilai – nilai Keimanan Kepada Allah swt. Sebagaimana digambatkan Allh Swt dalam Surat Alkahfi ayat. .. Firman Allah Swt. Berfirrnan Yang Artinya.
Allah berfirman:“(Ingatlah) tatkala pemuda-pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua lalu mereka berdo’a: “Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)” (QS. Al-Kahfi [)
Pemuda saat ini sangat bergantung pada teknologi, terutama smartphone dan media sosial. Media sosial digunakan tidak hanya untuk hiburan tetapi juga sebagai tempat mengekspresikan diri dan berinteraksi dengan teman. Dampaknya bisa positif, seperti memudahkan komunikasi dan akses informasi, namun juga ada sisi negatif seperti kecanduan, cyberbullying, dan masalah kesehatan mental akibat paparan standar sosial yang tidak realistis. Pemuda saat kini memiliki kesadaran yang lebih besar terhadap isu-isu sosial dan lingkungan seperti perubahan iklim, kesetaraan gender, hak asasi manusia, dan kesehatan mental. Mereka aktif mengikuti perkembangan isu-isu ini dan terlibat dalam berbagai kampanye atau gerakan sosial, baik secara online maupun offline., Pemuda saat ini umumnya lebih terbuka terhadap perbedaan budaya, etnis, agama, dan orientasi seksual. Hal ini dipengaruhi oleh paparan informasi global yang luas, yang membentuk pemikiran mereka agar lebih inklusif dan menerima perbedaan.pemuda saat ini memiliki keinginan untuk mencapai kesuksesan di usia muda. Mereka cenderung mengeksplorasi berbagai bidang karier, bahkan mencoba menjadi wirausaha atau pekerja lepas (freelancer) untuk mendapatkan pengalaman dan penghasilan. Fenomena ini didorong oleh platform-platform digital yang memungkinkan mereka mempromosikan keterampilan mereka ke pasar yang lebih luas.
